Sabtu, 30 Januari 2016

Konfigurasi Bridge pada Access Point untuk Memperluas cakupan LAN pada Internet IndiHome

Ada beberapa mode setting disediakan sebuah perangkat access point yang dapat kita gunakan untuk memperluas cakupan jaringan di rumah, yaitu Access Point, Multi SSID, repeater (range extender), bridge with AP dan client.

Dalam contoh : Kita mempunyai internet IndiHome dengan terminasi ONT/HG yang mendukung wifi, namun kita membutuhkan cakupan yang lebih luas tetapi tidak ingin menambah instalasi kabel UTP. Kita bisa memilih 'bridge with AP'. Kita bisa mensetting sendiri dengan mudah.


Arsitektur Network

Secara sederhana, arsitektur network untuk internet indihome dengan tambahan bridge di rumah, dapat digambarkan sebagai berikut :




Kita fokus pada jaringan di rumah. Jika kita meletakkan ONT/HG/Modem IndiHome di lantai 2, kemungkinan signal wifi di lantai 1 kecil. Dengan menambahkan Switch/Access Point, lantai 1 bisa mendapatkan signal yang lebih baik.

Disini, perangkat yang difungsikan sebagai bridge adalah Access Point, dalam contoh ini saya menggunakan Access Point TP Link WA701ND. Media yang digunakan antara ONT/HG dan AP menggunakan wireless. Keuntungannya adalah kita tidak membutuhkan instalasi tambahan kabel UTP jika dirumah belum ada instalasi kabel ini.

Konfigurasi AP sebagai Bridge

Konfigurasi berikutnya dilakukan pada AP :
  • Login AP
  • Quick setup - Bridge with AP
  • Cek Koneksi

Login AP

Koneksikan Laptop dengan AP menggunakan kabel UTP .
Karena DHCP pada access point ini : disable, maka kita perlu mengkonfigurasi IP Address Laptop secara manual. Setelah terhubung, buka browser, dan inputkan IP Address AP untuk mengkonfigurasi. Pada contoh ini, IP address Access Point adalah 192.168.0.254., user : admin dan password : admin.


Quick setup - Bridge with AP

Dari Menu, pilih quick setup kemudian klik next, menuju menu Operation Mode.


Pada operation mode, pilih Bridge with AP kemudian klik pada next untuk menuju menu wireless setting.


Pada wireless setting, kita harus menginputkan Wireless name of remote AP atau SSID dari AP ONT , MAC Address serta password wireless dari remote AP. Untuk memedahkan mengisi nama SSID dan MAC Address, klik pada 'survey'. Dan akan muncul menu AP List, yaitu daftar akses point yang tertangkap oleh Access Point yang kita konfigurasi.


Berikutnya, pilih AP remote yang digunakan dan klik pada 'connect'.  Pada menu berikutnya, menampilkan hasil survey nama SSID dan MAC Address remote AP, serta field pada wireless password yang masih kosong.


Inputkan password wireless remote AP kemudian klik pada 'next'.



Pada wireless setting inputkan nama SSID dari AP local serta passwordnya, Ada dua pilihan untuk password, yang pertama : password dibuat sama dengan password remote AP, yang kedua : password dibuat berbeda. Dalam contoh ini, saya memberi password yang berbeda. Kemudian klik pada 'next', dan berikutnya menuju Network Setting.



Pada Network Setting, yang terpenting di konfigur adalah DHCP Disable. IP Address pada menu ini digunakan jika kita ingin mengatur konfigurasi AP.  Kemudian klik 'next', akan tampil hasil setting yang baru dibuat.


Jika Setting sudah benar, kli 'Reboot' dan tunggu sampai prosesnya selesai.

Cek Koneksi

Lepaskan koneksi kabel UTP antara AP dan laptop. Aktifkan wifi pada laptop dan pilih SSID yang baru dibuat di AP.


Laptop mendapat IP Address dari ONT/HG karena DHCP pada ONT/HG dibuat enable. Jika tidak ada masalah pada layanan internet --- siap browsing --

Tidak ada komentar:

Posting Komentar